Cinta ini tak lekang oleh waktu kan terpatri abadi di dalam hatiku. Bahagiamu bahagia ku walau dirimu tak lagi bersamaku. Dipertemukan kembali dengan masa lalunya membuat d**a Kaila terasa sesak. Belum sembuh luka yang digoreskan, kini Bramastha Adiguna muncul kembali dihadapannya. Amarah ku seolah tak bisa terbendung lagi. Ke hempaskan tangannya dengan kasar tapi dia semakin kuat mengenggam tanganku. "Lepaskan!" teriakku "Kita bicara." Jawabnya lembut "Tidak, aku tidak mau." Aku semakin meronta-ronta melepaskan diri Akankah Kaila kembali bersama Brams dan melupakan masa lalunya.
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.